Mempawah, teraskalbar.com- Syahrudin, S.Ag Ketua Pokjaluh (kelompok kerja penyuluh) Agama Islam Kabupaten Mempawah Hadiri Sosialisasi KMA NO 660 Tahun 2021.
Nasib Jama'ah yang akan melaksanakan ibadah haji masih saja Remang-Remang Dalam sambutan y LPang disampaikan oleh Ketua panitia Kasi PHU (PLT) Mulyadi S.pdi tentang penundaan pemberangkatan musim haji tahun 2020 dan 2021 beliau menyampaikan
Kegiatan Sosialisasi KMA NO: 660 Tahun 2021 tersebut membahas tentang keputusan pemberangkatan jama'ah haji pada tahun 2022 yang di selenggarakan di gedung MABK Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat Kamis 07/10/21.
Adapun dalam pelaksanaan sosialisasi tersebut dihadiri langsung oleh Kabid PHU Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Mempawah Kasi dan pejabat yang ada diruanglingkung Kementerian Agama Kabupaten Mempawah, Kepala KUA, Penyuluh fungsional Agama Islam,penghulu se Kabupaten Mempawah beserta para jama'ah haji tahun 2020,ungkap Syahrudin.
H. Mi'rad. S.Ag. MAP Kepala Kementerian Agama Kabupaten Mempawah dalam sambutannya menjelaskan tentang masa tunggu keberangkatan haji serta penundaan keberangkatan dikarenakan adanya pandemi.
Untuk dikabupaten mempawah masa tunggu keberangkatan haji sekitar 18 tahun,ungkapnya.
Serta ada penundaan pemberangkatan haji selama dua musim yaitu tahun 2020 dan 2021 penundaan tersebut dikarenakan adanya kebijakan pemerintah pusat karna adanya covid 19 yang sedang mewabah baik di Indonesia maupun di Arab Saudi tentu tindakan ini diambil untuk menanggulangi penyebaran covid-19, lanjutnya.
Semuga Covid-19 ini cepat hilang dan keberangkatan haji bisa kembali normal utamanya di Indonesia,harapnya.
Selanjutnya H. Mi'rad memberitahu kepada yang hadir bahwa pada tahun 2021 jama'ah yang bisa berangkat haji hanya 1000 orang yang bermukim di Arab dan pada tahun 2021 naik menjadi 60.000 orang juga diantaranya yang sudah bermukim di Arab Saudi, pungkasnya.(Pathol Kurib)
0 Comments