PKC PMII Kalbar Sambut Bulan Maulid: Mengharukan Ini Pesan PB PMII, Irkham Thamrin Kepada Kader PMII Kalbar

Pontianak,Teras Kalbar.com-Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kalimantan Barat sambut bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW di Sekretariat PKC PMII Kalbar pada Senin 26 September 2022.

kegiatan yang mengangkat tema "Meneladani sifat dan akhlak Rasulallah" tersebut dihadiri langsung oleh Irkham Thamrin Ketua PB PMII bidang Agama dan hubungan antar ummat beragama secara online dan Pengurus PKC PMII serta beberapa kader di Kalbar.

Thamrin Ketua PB PMII bidang agama dan hubungan ummat beragama dalam sambutannya sangat mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan yang diadakan PKC PMII Kalbar.

Ini merupakan Undangan pertama kali yang saya hadiri di bulan maulid ini maka saya sangat mengapresiasi kepada pengurus PKC PMII Kalbar yang menjadi promotor dalam memperingati penyambutan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW semoga kita di akui ummatnya dan semoga PKC PMII di provinsi lainnya se Indonesia bisa juga mengadakan kegiatan maulid ini, ungkapnya.

Kita itu sebagai kader pergerakan harus melihat proses Rasulullah secara utuh tidak hanya melihat prosesnya ketika diangkat menjadi Utusan saja karna banyak sekali sifat dan perjuangan Nabi Muhammad baik sebelum diangkat menjadi Rasul dan sesudah menjadi Rasul yang dapat kita tauladani di kehidupan kita utamanya dalam berproses di PMII,lanjutnya.

"Jadikan Nabi Muhammad Saw sebagai figur pergerakan di PMII" pesanya.

Dalam kesempatan yang sama M. Wahid Hasyim Ketua PKC PMII Kalbar mengajak Kader PMII Kalbar untuk bergembira dalam menyambut bulan kelahiran Nabi Muhammad.

Mari sahabat/i kita rayakan dan sambut bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW karna banyak sekali hikmah-hakmah yang ada didalamnya, jika paman Nabi Abu Lahab yang kafir saja mendapatkan keringanan siksa oleh Allah karna pernah bergembira atas kelahiran Nabi Muhammad apa lagi kita sebagai ummat Islam yang menyambut serta merayakan bulan kelahirannya,tuturnya.

Semoga kita diakui sebagai ummatnya dan mendapatkan syafaatnya di Yaumul hisab nanti amiin,harap Wahid.

Hasan salaku pembicara dalam kegiatan tersebut menyampaikan tentang dalil seputar merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Sampai sekarang masih banyak sekali kelompok kelompok tertentu yang memberikan stigma negatif bagi orang-orang yang merayakan maulid Nabi Muhammad Saw, mebid'ah bid'ahkan serta dianggap kegiatan yang sesat padahal dasarnya jelas bahwa memperingati hari lahir nabi bukan lah perbuatan bid'ah dan sesat sumbernya jelas dari Al Qur'an dan Hadits Nabi,tegasnya.(Pathol Kurib,SH)


 

Post a Comment

0 Comments